🎽 Puisi Filsafat Syekh Siti Jenar

Abil Fadhol Senori, Tuban. Dalam versi ini, Syekh Siti Jenar memiliki nama asli Syekh Abdul Jalil atau Sunan Jepara, keturunan dari Syekh Maulana Ishak. Ia dihukum mati bukan karena ajarannya, melainkan lebih karena alasan politik. Sunan Jepara dimakamkan di Jepara, di samping makam Sultan Hadirin dan Ratu Kalinyamat. 12 Perbesar Syekh Siti Jenar. (Liputan6.com/Wikimedia Commons/AhmadYusron2001) Liputan6.com, Jakarta - Syekh Siti Jenar dikenal dengan sejumlah nama, yakni termasuk Sunan Jepara, Sitibrit, Syekh Lemahbang, dan Syekh Lemah Abang. abstrak Nama Syekh Siti Jenar, untuk selanjutnya dalam makalah ini disebut Jenar, memang populer di kalangan kaum Muslimin, khususnya orang Jawa, dan lebih khusus lagi bagi para penganut Kebatinan Oleh: Silvia Isna A.H* Syekh Siti Jenar bernama kecil Sayyid Hasan Alial-Husain, putra dari Syekh Datuk Shaleh Isa Alawi bin Ahmad Syah Jamaludin Husain, seorang ulama di Malaka. Beliau lahir pada tahun 829H/1426M di Cirebon. Sebutan Sayyid disini menyebutkan bahwa Syekh Siti Jenar memiliki garis silsilah yang sampai pada Rasulullah (Hadisuwarno, 2018). Syekh Siti Jenar […] Secara garis besar buku ini mengisahkan masa kecil syaikh Siti Jenar, masa remajanya, masa menuntut ilmu, bagaimana ia meramu ajarannya, pokok-pokok ajaran dan pemikrannya, kendala-kendala yang dihadapi dalam kehidupannya hingga kematiannya. Dalam suluk itu disebutkan setelah Syekh Siti Jenar meninggal di Krendhawasa tahun Nirjamna Catur Tunggal (1480 M), jenazahnya dibawa ke Masjid Demak, karena saat itu magrib tiba dan pemakaman dilakukan esok paginya agar bisa disaksikan oleh raja. Para ulama sepakat untuk menjaga jenazah Syekh Siti Jenar sambil melafalkan pujian-pujian kepada Sebagian umat Islam menganggapnya sesat karena ajarannya yang terkenal, yaitu Manunggaling Kawula Gusti. Akan tetapi, sebagian yang lain menganggap bahwa Syekh Siti Jenar adalah seorang intelektual yang telah memperoleh esensi Islam itu sendiri. Ajaran-ajarannya tertuang dalam karya sastra buatannya yang disebut pupuh. Dalam novel ini dijelaskan bahwa perjalanan spiritual Syaikh Siti Jenar untuk sampai ke Hadirat Allah SWT dilalui dengan empat tangga dengan bimbingan Sayyidina Abu Bakar ra. Pertama, anak tangga Istighfar yang mana dengan anak tangga ini akan tercapai maghfirah yang terpancar dari al-Ghaffar dan akan menyingkap selubung hijab. Ngaji Filsafat : Syaikh Siti JenarNgaji Filsafat 113Edisi : Para Martir Dunia Ilmu dan FilsafatBersama Dr. Fahruddin FaizMasjid Jendral Sudirman Yogyakarta18 .

puisi filsafat syekh siti jenar